Quality Control Mana...

Quality Control Management in Pharmaceutical Industry – Batch 1

Rp199.000

πŸ—“οΈ Sabtu, 24 Mei 2025
πŸ•˜ Pukul 09.00-15.00 WIB
🌐 Live Zoom Meeting


πŸ‘¨β€πŸ« Pelatih

Evi Nuriyani M, S.Farm., Apt., M.M.
(Professional Quality Management in Pharmaceutical Industry)


Deskripsi selengkapnya tentang Kelas ini ada di bagian bawah.

- +
  • Deskripsi
  • Ulasan (0)
  • Deskripsi
    Kategori

    πŸ’‘ Tentang Kelas

    Dalam industri farmasi, manajemen Quality Control (QC) merupakan fondasi utama untuk menjamin mutu, keamanan, dan efektivitas produk obat. QC Management tidak hanya mencakup aktivitas pengujian produk akhir, tetapi juga mengatur proses pelulusan bahan baku, bahan kemas, produk antara, dan produk jadi, serta memastikan stabilitas produk sepanjang masa simpannya.

    Pemantauan lingkungan cleanroom, manajemen reagen dan instrumen, serta pengelolaan sumber daya laboratorium menjadi bagian integral dalam menjaga kepatuhan terhadap standar Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) dan Good Manufacturing Practice (GMP).

    Dengan semakin ketatnya regulasi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) serta tuntutan pasar global, diperlukan penguatan kompetensi dalam QC Management agar mampu mendukung keberlangsungan produksi yang memenuhi persyaratan mutu.

    Pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan peserta dalam mengelola seluruh aktivitas Quality Control di lingkungan industri farmasi sesuai dengan regulasi yang berlaku.


    Kelas ini dilaksanakan dengan format Live Online via Zoom, dibagai menjadi beberapa segmen:

    • Penyampaian materi
    • Excercise/Workshop
    • Diskusi interaktif

    πŸ’Ž Setelah Mengikuti Kelas ini, kamu akan:

    βœ… Memahami Konsep QC Management di Industri Farmasi
    βœ… Memahami Cara Pelulusan Bahan dan Produk Sesuai CPOB
    βœ… Memahami Teknik Stability Testing dan Cleanroom Monitoring
    βœ… Memahami Sistem Manajemen Mutu Laboratorium
    βœ… Memahami kompetensi analis untuk menjamin keandalan hasil dan kepatuhan regulasi.


    🎯 Poin Pembahasan:

    1. Release of Materials and Products
    2. Stability Testing
    3. Cleanroom Monitoring
    4. Reagent and Instrument Management
    5. Resource Management
    6. Laboratory Quality Management System

    ⚠️ Mengapa Quality Control Management Penting Dipelajari?

    βž• Menjamin mutu, keamanan, dan efektivitas produk farmasi.
    βž• Memastikan kepatuhan terhadap regulasi nasional (BPOM) dan internasional (GMP).
    βž• Mendukung kelangsungan produksi melalui pelulusan bahan dan produk sesuai standar CPOB.
    βž• Menjaga stabilitas produk selama masa simpan melalui stability testing.
    βž• Memastikan kebersihan lingkungan produksi melalui cleanroom monitoring.
    βž• Mengoptimalkan manajemen laboratorium termasuk reagen, instrumen, dan sumber daya manusia.
    βž• Meningkatkan keandalan hasil uji dan validitas data laboratorium.
    βž• Membantu perusahaan mempertahankan daya saing di pasar lokal dan global.
    βž• Meningkatkan kompetensi dan profesionalisme sumber daya manusia di bidang Quality Control.

    Β 


    Dapatkan banyak benefit!

    βœ… e-Sertifikat.
    βœ… File materi.
    βœ… Recording.
    βœ… Live Class dan QnA bersama Profesional.
    βœ… Doorprize.
    βœ… Networking.
    βœ… Ebook ‘Komunikasi Efektif: Seni Berbicara, Mendengar, dan Mempengaruhi’ πŸ†•πŸ”₯
    βœ… Voucher Diskon 10% Online Training Latih πŸ†•πŸ”₯

     

    πŸ“š Tentang Ebook πŸ“š
    ‘Komunikasi Efektif: Seni Berbicara, Mendengar, dan Mempengaruhi’

    Komunikasi adalah dasar dari semua interaksi manusia, terutama di lingkungan kerja. Tanpa komunikasi yang efektif, kerja sama tim, kepemimpinan, pemecahan masalah, dan hampir semua aspek pekerjaan akan terhambat.

    • Berbicara: Kemampuan menyampaikan pesan dengan jelas, ringkas, dan mudah dipahami.
    • Mendengar: Kemampuan mendengarkan secara aktif, memahami pesan orang lain, dan memberikan respons yang tepat.
    • Mempengaruhi: Kemampuan meyakinkan orang lain, memotivasi, dan membangun hubungan yang baik.

    Relevan di Semua Level: Baik pekerja entry-level, manajer, maupun eksekutif, semuanya membutuhkan kemampuan komunikasi yang efektif. Bahkan, semakin tinggi posisi seseorang, semakin penting pula kemampuan komunikasinya.

    Komunikasi yang baik memfasilitasi pengembangan soft skill lainnya. Contohnya:

      • Kerja sama tim: Komunikasi yang efektif mencegah miskomunikasi dan konflik dalam tim.
      • Kepemimpinan: Pemimpin yang baik adalah komunikator yang baik, mampu menginspirasi dan memotivasi timnya.
      • Pemecahan masalah: Komunikasi yang efektif membantu mengidentifikasi akar masalah dan menemukan solusi yang tepat.
      • Negosiasi: Komunikasi yang efektif sangat penting untuk mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan.

    Oleh karena itu, dengan menguasai “Komunikasi Efektif: Seni Berbicara, Mendengar, dan Mempengaruhi,” seorang pekerja akan memiliki landasan yang kuat untuk mengembangkan soft skill lainnya dan meningkatkan performanya secara keseluruhan. Ini adalah soft skill yang paling mendasar dan krusial yang dibutuhkan oleh setiap pekerja, di semua tingkatan dan di semua bidang.

    Β 


    Ada pertanyaan?


     

    Ulasan (0)

    Ulasan

    Belum ada ulasan.

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Quality Control Management in Pharmaceutical Industry - Batch 1
    Rp199.000

    Keranjang belanja

    Tidak ada produk di keranjang.

    Kembali ke toko